Pada artikel kali ini kang darus akan membahas perbedaan sosiologi dan antropologi
Penjelasan Sosiologi
Bagi kalian yang saat SMA mengambil jurusan IPS pasti sudah tidak asing lagi dengan ilmu yang satu ini. Sosiologi pertama kali dikenal di Prancis ketika peristiwa Revolusi Prancis yang dicetuskan pertama kali oleh August Comte. Sosiologi itu sendiri berasal dari bahasa Latin, yaitu “socius” yang berarti kawan dan “logos” yang berarti pengetahuan. Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari manusia dalam kehidupan bermasyarakatnya, seperti individu dengan individu, kelompok dengan kelompok, dan individu dengan kelompok.
Sosiologi juga termasuk ilmu murni dari Ilmu Komunikasi. Kontak sosial begitu bermakna dengan adanya proses komunikasi itu sendiri, namun apa yang dipelajari saat SMA dan kuliah, khususnya jurusan sosiologi itu sendiri, sangat jauh berbeda. Saat SMA, kalian hanya mempelajari Sosiologi tidak lebih dari 30% dari apa yang akan kalian pelajari ketika dibangku kuliah nanti. Saat kuliah kalian akan mempelajari lebih kompleks apa itu sosiologi, seperti ekonomi, politik, budaya, media, teknologi, lingkungan, dan militer.
Penjelasan Antropologi
Antropologi adalah ilmu yang mempelajari manusia mulai dari budaya, perilaku, biologi, linguistik, seni, serta sejarah. Antropologi berasal dari kata “anthropos” yaitu manusia dan “logos” yaitu akal. Antropologi lebih memahami apa arti dari adanya manusia itu sendiri serta mengapresiasi manusia sebagai wujud dalam kerangka yang memperlihatkan wawasan yang luas.
Salah satu ciri-ciri Antropologi adalah hubungan dengan budaya dan juga biologis manusia. Biasanya, para mahasiswa Antropologi mempelajari ilmunya dengan pendekatan holistik yang memandang sesuatu dengan secara menyeluruh.
Dari ketiga ilmu diatas, dapat disimpulkan bahwa objek utama dari ketiga jurusan tersebut sama, yaitu manusia. Yang membedakannya adalah fokusnya masing-masing. Psikologi terfokus kepada jiwa dan isi kepala yang ada di otak manusia, sedangkan Sosiologi lebih fokus pada perilaku interaksi manusia dan kelompoknya. Di sisi lain, Antropologi lebih terfokus kepada kebudayaan dan perkembangan evolusi manusia itu sendiri.