Berikut Cara Membaca Rekomendasi Saham Agar Cuan

Posted on

Rekomendasi Saham Mudah Ditemukan

Saat ini untuk melacak rekomendasi pembelian saham bukanlah hal yang sulit. Mulai dari status wa, status media sosial, bahkan website berbasis internet juga memberikan rekomendasi share lain untuk dibeli.

Kami juga termasuk yang memiliki contoh pembelian saham setelah melihat rekomendasinya. Di mana saja, baik di Koran, di aplikasi, di samping pertimbangan lain. Karena salah satu prinsip kami, sangat sulit untuk memilih di antara 800 saham.

Jadi lebih baik mendapatkan rekomendasi, mungkin sepuluh, lalu kami akan memilahnya satu per satu. Begitulah proses kami dalam memilah stok dengan strategi yang telah kami uraikan dalam kaitan ini.

Kesalahan Mengikuti Rekomendasi

Yang pasti, satu hal yang terkadang jarang dipahami adalah bahwa si pemberi rekomendasi sudah sering memiliki stok yang direkomendasikan dan membelinya dengan harga lebih murah. Khusus untuk saham yang sedang hits dan tanpa referensi biaya pembelian.

Jadi ciri-cirinya tinggal perhatikan nama sahamnya saja. Untuk itu kami yakini cukup berbahaya. Anda tidak menerima dengan mudah. Biasanya kita terjebak pada harga yang sekarang tinggi. Ini adalah kesalahan pertama.

Kesalahan kedua adalah tidak mengetahui gaya atau bagaimana rekomendasi digunakan. Artinya, jika orang yang merekomendasikan seorang pedagang, ia harus memiliki kemampuan untuk bertukar saham. Tidak benar-benar untuk penyimpanan jangka panjang.

Itupun pertukaran harus dilihat dari jenis pertukaran yang digunakan. Misalnya, dia adalah investor informal, jadi Anda harus menggunakan saham yang dia beli untuk sore hari. Jika dia minggu demi minggu, maka itu harus digunakan minggu demi minggu.

Berbeda dengan calo, di mana saham dibeli untuk digunakan dalam hitungan jam. Jadi ketika Anda mendapatkannya Anda harus menunggu dalam waktu satu hingga beberapa jam. Setelah itu dijual.

Ada juga yang merekomendasikan model seperti ini, MPMX beli 1.300, jual 1400, stop loss 1200. Artinya jika biaya turun, maka Anda perlu menjual dengan harga tertentu. Cobalah untuk tidak membiarkannya.

Begitu juga saat stok naik, meski hanya naik 100 rupiah, tetap harus dijual. Tidak dapat disimpan. Karena jika disimpan ada kemungkinan menyelam lebih dalam. Jadi Anda harus jeli melihat setiap rekomendasi.

Di koran, itu berbeda. Seperti misalkan saya membaca koran Investor Daily. Biasanya PBSA memberikan rekomendasi seperti ini biaya berjalannya 300, tujuannya Rp. 350. Tidak ada yang buruk tentang rekomendasi ini, tetapi membacanya dengan teliti harus sempurna.

Pertama, ini bukan periode waktu. Sahamnya sebenarnya bisa mencapai Rp350, tapi bisa enam bulan, satu tahun. Anda harus menunjukkan pengekangan. Ini tidak benar-benar untuk pedagang.

Kalaupun saham sedang turun, itu tipikal, karena nanti akan naik lagi mengingat fundamentalnya. Jadi harus dilihat secara hati-hati bagaimana kepribadian dari rekomendasi yang diberikan.

Cara Kami Menggunakan Rekomendasi Saham

Padahal biasanya kami mendapatkan rekomendasi dari stockbit dan aplikasi bernama emiten.com. Keduanya sesuai dengan kepribadian kita dalam membeli saham untuk jangka waktu satu bulan ke bulan.

Untuk stockbits kami memilih dari individu yang bertipe fundamentalis. Biasanya mereka memberikan rekomendasi alasan mengapa saham ini harus dibeli.

Jadi ketika kami mendapatkan rekomendasi stok dari setiap, kami mengumpulkannya menjadi satu. Misalkan ada 10, maka kita buat tabel untuk melihat fundamental terbaik, harga termurah, plus teknikal terendah.

Kami meneliti secara individual sehingga tidak ada kesalahan yang mematikan. Karena belum tentu rekomendasi yang diberikan tepat. Jika cocok. Kemudian kami membagi tiga sisi laut. Kami mempelajari gerakannya selama berhari-hari, bahkan berminggu-minggu.

Ketika Anda merasa OK, klik dengan saham. Kemudian eksekusi. Adapun bagaimana kami mengeksekusi share, Anda dapat mengetahuinya di koneksi ini. Idealnya data dari administrator ini berguna.