Pada artikel kali ini kang darus akan membahas Istilah Homogen
Istilah Homogen
1. Campuran Homogen
Campuran homogen tersusun oleh dua bagian atau bisa lebih senyawa yang seluruh bagiannya mempunyai sifat dan susunan lama. Larutan teridiri atas yang pertama pelarut (solvent) dan yang kedua zat terlarut (solute). Pada suatu campuran homogen seluruh bagiannya serbasama sehingga komponen-komponen penyusunnya tidak dapat dibedakan.
Contoh Campuran Homogen :
Larutan garam (Campuran garam dengan air)
Larutan gula (campuran gula dengan air)
Air aki (larutan asam sulfat)
Cuka dapur
Udara
Alkohol 70%
2. Campuran Heterogen
Campuran Heterogen adalah suatu campuran serbaneka, dimana materi penyusunnya tidak berinteraksi, sehingga kita bisa mengamati dengan jelas dari materi penyusun campuran tersebut. Campuran heterogen tidak memerlukan kompisis yang tetap seperti halnya senyawa, bila kita mencampurkan dua materi atau lebih maka akan terjadi suatu campuran.
Campuran heterogen memiliki ciri-ciri, yaitu
1) ukuran partikel yang bercampur lebih besar dari molekul;
2) pencampuran partikelnya tidak merata;
3) larutan akan mengendap (partikel zat pelarut dan terlarutnya berpisah) jika didiamkan;
4) keruh dan tidak tembus cahaya.
Contoh Campuran Heterogen
Antara campuran minyak dan air, kita dapat melihat yang mana bagian minyak dan yang mana bagian air dengan indera matakita.
Perhatikan pula susu yang sering kita konsumsi, terdiri dari atas berbagai macam zat seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin C dan E, dan mineral.
Perbedaan campuran homogen dan heterogen:
Campuran heterogen merupakan campuran yang komponen-komponennya masih dapat terlihat terpisah secara kasat mata.
Campuran homogen merupakan campuran serba sama, komponen-komponennya sudah tidak dapat dipisahkan secara kasat mata. Campuran homogen disebut juga dengan larutan.