kangdarus.com – Kenali Cara Cepat Menurunkan Gula Darah
Pelajari cara menurunkan gula darah. Ada banyak cara untuk menurunkan gula darah, mulai dari mengikuti pola makan sehat hingga olahraga teratur. Langkah ini juga baik dilakukan untuk mendukung pengobatan diabetes agar gula darah dapat terkontrol dengan baik.
Peningkatan gula darah dapat disebabkan oleh berkurangnya efisiensi atau berkurangnya produksi insulin, sehingga tubuh tidak dapat mengatur jumlah gula dalam darah dengan baik.
Jika dibiarkan, gula yang tinggi dan tidak terkontrol pada akhirnya dapat merusak pembuluh darah, saraf, dan organ tertentu, seperti mata, ginjal, otak, dan jantung. Hal ini dapat menyebabkan berbagai penyakit diabetes yang berbahaya.
Gejala kadar gula darah dalam tubuh
Gula darah yang tinggi dalam tubuh mungkin tidak menimbulkan gejala, sehingga beberapa orang mungkin tidak menyadari bahwa gula darahnya tinggi.
Namun, gula darah tinggi terkadang dapat menimbulkan banyak gejala, seperti:
- Kelelahan
- Sering haus dan lapar
- Penglihatan kabur
- Sakit kepala
- Sering buang air kecil
- Nafsu makan bertambah tapi berat badan terus turun
- Luka sulit sembuh
- Kesemutan, biasanya di tangan dan kaki
Seperti yang telah disebutkan di atas, gula darah yang tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah atau penyakit. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, penting untuk mengetahui cara menurunkan gula darah agar kadar glukosa tubuh dapat terkontrol.
Cara menurunkan gula darah
Gula darah dapat dikurangi dengan penggunaan obat-obatan. Pada kasus diabetes yang parah atau jika obat tidak dapat mengontrol gula darah, penggunaan suntikan insulin juga bisa menjadi cara untuk menurunkan gula darah. Selain obat-obatan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menurunkan gula darah, di antaranya:
1. Menurunkan berat badan
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat mempersulit pengendalian gula darah. Penelitian menunjukkan bahwa menjaga berat badan yang sehat dapat menurunkan risiko terkena diabetes hingga 58%.
Oleh karena itu, Anda perlu menurunkan berat badan dan tetap sehat agar gula darah dapat terkontrol dengan baik.
2. Berolahraga secara teratur
Olahraga teratur dapat mendorong penurunan berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga sel-sel dalam tubuh dapat menggunakan gula darah dengan lebih efisien. Olahraga yang baik dilakukan untuk menurunkan gula darah adalah jalan santai, jogging, bersepeda, menari, menari, berenang, dan angkat beban.
3. Tidur malam yang nyenyak
Tidur yang cukup selama 7-9 jam setiap hari dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. Kurang tidur atau kurang tidur bisa meningkatkan nafsu makan, sehingga mudah menambah berat badan. Lebih lanjut, penelitian juga menunjukkan bahwa masalah tidur dapat meningkatkan risiko terjadinya resistensi insulin, sehingga gula darah naik dengan cepat.
4. Memantau glukosa darah
Jika Anda berisiko terkena diabetes atau telah didiagnosis menderita diabetes, ukur dan catat gula darah Anda setiap hari. Hal ini penting dilakukan untuk mengetahui apakah gula darah terkontrol atau tidak. Selain penderita diabetes yang sudah menjalani pengobatan, pemeriksaan glukosa darah juga penting untuk memastikan obat yang digunakan untuk diabetes tepat dan dapat mengontrol gula darah secara efektif, serta untuk mendeteksi efek samping kehamilan, seperti hipoglikemia.
5. Kelola stres
Saat stres, tubuh melepaskan hormon glukagon dan kortisol yang bisa memicu peningkatan kadar gula darah.
Oleh karena itu, mengendalikan stres juga penting sebagai cara menurunkan gula darah. Anda bisa mengurangi stres dengan berbagai cara, seperti olahraga, yoga, dan relaksasi.
6. Kelola porsi makanan
Mengontrol ukuran porsi dapat membantu Anda mengurangi asupan kalori dan mencegah lonjakan gula darah.
Sebaiknya makan perlahan dari piring kecil dan biasakan menghitung jumlah kalori yang tertera pada label makanan sebelum memakannya.
7. Jangan melewatkan waktu makan
Hanya makan 1 atau 2 porsi besar sehari dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Dianjurkan untuk makan 3 kali sehari dalam jumlah sedang. Jika ingin makan, pilihlah camilan sehat seperti buah.
Berhati-hatilah dengan makanan dan minuman yang Anda makan
Untuk menghindari peningkatan kadar gula dalam darah, Anda perlu berhati-hati dalam memilih dan mengonsumsi makanan dan minuman. Inilah yang harus Anda perhatikan:
1. Minum lebih banyak air
Air dapat mengurangi rasa haus dan memenuhi kebutuhan air tubuh. Selain mencegah dehidrasi, minum air putih secara rutin juga dapat membantu ginjal mengeluarkan gula darah melalui urin.
2. Tingkatkan asupan serat
Serat bisa memperlambat penyerapan gula dalam tubuh, sehingga kadar gula darah bisa naik lebih lambat. Wanita dewasa disarankan mengonsumsi serat hingga 32 gram per hari, sedangkan pria dewasa mengonsumsi serat hingga 37 gram per hari.
3. Pilih makanan dengan indeks glikemik rendah
Indeks glikemik digunakan untuk mengukur respons tubuh terhadap pelepasan gula ke dalam darah dari makanan. Makanan dengan indeks glikemik rendah dapat mencegah kenaikan atau kenaikan gula darah. Beberapa contoh makanan rendah glisemik adalah buah-buahan, sayuran hijau, kacang-kacangan, biji-bijian, wortel, dan biji-bijian.
4. Cobalah bahan-bahan alami
Anda dapat menggunakan beberapa bahan alami untuk menurunkan gula darah, seperti cuka sari apel. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 20ml cuka sari apel per hari dapat menurunkan kadar gula darah setelah makan. Tak hanya itu, cuka sari apel juga dapat meningkatkan manfaat hormon insulin.
Selain cuka sari apel, kayu manis juga bisa dikonsumsi sebagai suplemen untuk menurunkan kadar gula. Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi 1-2 gram bubuk kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh hingga 29%. Namun, efektivitas bahan alami tersebut masih perlu penelitian lebih lanjut.
Karena itu, Anda harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat penurun gula darah apa pun, terutama jika Anda sedang menjalani pengobatan untuk diabetes.
5. Hindari makanan tinggi lemak dan gula
Hambatan bagi mereka yang ingin menurunkan gula darah adalah dengan mengonsumsi makanan tinggi lemak dan gula, seperti gorengan, mentega, roti, cokelat, dan es krim. Juga, disarankan untuk menghindari alkohol dan berhenti merokok untuk mengurangi gula darah.
Anda dapat menggunakan berbagai metode untuk menurunkan gula darah yang disebutkan di atas untuk mencegah resistensi insulin dan mengurangi risiko terkena diabetes. Jika Anda telah didiagnosis menderita diabetes, cara-cara di atas dapat digunakan untuk menstabilkan kadar gula darah. Tetapi