Mengenai Mulut Manusia – Selengkapnya dijelaskan
Mulut biasanya terletak di kepala dan umumnya merupakan bagian awal dari sistem pencernaan lengkap yang berakhir di anus.
Fungsi mulut
Fungsi utama mulut menjadi jalan masuknya makanan dan minuman ke dalam tubuh agar tubuh sehat dan kuat. Makan dan minum dilakukan setiap hari sesuai kebutuhan. Selain itu, mulut pun berfungsi utama dalam berbicara. Berbicara di mana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. Berbicara menjadi alat komunikasi antarmanusia dan alat pergaulan sehari-hari sebagai makhluk sosial. Mulut yang dipakai untuk berbicara berkaitan erat dengan hati dan pikiran. Luapan dari hati dan pikiran ini keluar berupa ucapan atau perkataan. Mulut pun bisa mewakili hati yang sombong atau hati yang merendah. Ucapan atau perkataan ini ada yang sifatnya membangun ada pula yang sifatnya menjatuhkan. Ada yang manis ada pula yang pahit.
Berbagai keunikan mulut manusia
1. Ludah di dalam mulut ternyata berharga
Ludah bukan sekadar hanya air liur pembasah bibir semata. Ludah merupakan cairan yang terdapat di dalam mulut. Zat berbahan air yang kental dan melapisi seluruh bagian mulut ini juga memiliki beberapa fungsi lainnya.
Fungsi paling penting ludah adalah untuk melindungi mulut dan organ-organ lain di dalamnya dari kekeringan. Banyak orang dehidrasi yang tertolong karena adanya ludah di dalam mulut mereka. Selain mencegah dehidrasi, ludah juga digunakan untuk membantu pencernaan. Adanya enzim amilase pada ludah bisa membantu memproses karbohidrat dalam makanan.
2. Gigi terbuat dari bahan yang kuat
Fakta mulut manusia yang satu ini ada pada gigi. Gigi merupakan organ pada mulut yang terbuat dari bahan enamel. Enamel adalah bahan pembuat organ tubuh, termasuk gigi, dan kekuatannya bisa diadu dengan besi. Ini terbukti ketika Anda ke dokter gigi, alat-alatnya saja terbuat dari bahan besi atau bor mesin.
3. Bagian mulut bersatu dengan bagian mata dan hidung
Tahukah Anda, kalau fakta mulut manusia itu ternyata terhubung dengan bagian mata dan hidung? Ya, pada dasarnya, mulut, hidung dan mata sama-sama memiliki tempat saluran, bukaan dan kelenjar yang semuanya berakhir ke sistem pencernaan.
4. Ludah adalah darah
Ludah yang terdapat di dalam mulut merupakan cairan yang terbuat dari darah di dalam tubuh. Ya, fakta ini memang mengejutkan, karena ludah bukan hanya sekadar air liur untuk membasahi mulut saja.
Ludah dibuat ketika darah mengalir masuk ke beberapa bagian kelenjar yang letaknya ada di belakang wajah. Kemudian plasma darah tersebut akan masuk disaring dan diubah menjadi ludah. Penyaringan darah ini dilakukan juga lewat sel-sel khusus. Kelenjar ludah di dalam mulut manusia juga berfungsi untuk menyerap sisa plasma lainnya.
5. Ada ribuan bintil pengecap di lidah
Bila Anda melihat lidah Anda lewat mikroskop, pasti Anda akan takjub melihatnya. Lidah yang Anda kira mulus begitu saja, ternyata permukaannya dihinggapi ribuan bintil pengecap. Bintil-bintil pada lidah ini lebih mirip seperti jamur. Ditambah lagi, masih ada saraf pada ujung tiap bintil di lidah.
Perlu Anda ketahui, saraf di bintil pengecap ini lama-lama bisa mati juga. Akibatnya, indra pengecap Anda jadi tidak peka lagi terhadap rasa-rasa yang masuk ke mulut. Hal ini juga yang menjelaskan mengapa semakin tua usia seseorang bisa semakin menurun selera makannya. Ya, lidah sudah tidak mampu lagi merasakan berbagai macam rasa yang lezat sehingga nafsu makan pun berkurang.
6. Lidah adalah organ yang terbuat dari gabungan otot
Siapa sangka lidah yang Anda miliki itu merupakan otot yang berdaging? Ya, lidah merupakan gabungan dari 4 otot yang bisa bergera. Gabungan dari 4 otot ini bisa menghasilkan gerakan seperti menelan, berbicara, hingga mengucapkan alfabet seperti “R” dan “L”.
7. Mulut manusia adalah alat komunikasi yang sangat canggih
Beberapa hewan berkomunikasi melalui feromon, yaitu zat kimia khusus yang dilepaskan dan ditangkap oleh hewan lainnya. Ada juga hewan yang berkomunikasi dengan gerakan serta getaran tubuh (seperti tarian), misalnya lebah. Nah, kebanyakan manusia berkomunikasi dengan suara.
Suara memang awalnya diproduksi dari dalam paru-paru, tenggorokan, kotak suara, sampai ke pita suara. Akan tetapi, suara-suara tersebut tidak akan menjadi sebuah bahasa tanpa bantuan mulut manusia. Setelah udara ditiupkan sampai ke pita suara, bagian-bagian mulut seperti lidah, langit-langit mulut, gigi, dan bibir akan bergerak secara sistematis untuk menciptakan bunyi tertentu.
Silakan coba sendiri, bisakah Anda menciptakan bunyi huruf “B” tanpa menggerakkan mulut atau bibir Anda sama sekali? Bisakah Anda menciptakan bunyi huruf “L” tanpa menempelkan lidah ke langit-langit mulut atau gigi atas? Tentu saja sangat sulit. Inilah pentingnya mulut manusia sebagai alat komunikasi.