Simak Berikut Ini Penjelasan Perbedaan rematik dan asam urat

Posted on

Pada artikel kali ini kang darus akan membahas perbedaan rematik dan asam urat

 

Penjelasan Rematik

Rematik (rheumatoid arthritis) adalah penyakit autoimun yang menyebabkan sendi meradang dan kaku. Penyakit autoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh mengalami gangguan, sehingga menyerang dan merusak jaringan tubuh yang sehat. Sayangnya, penyakit autoimun belum diketahui apa penyebab pastinya. Namun, para ahli menduga bahwa penyakit autoimun berhubungan dengan infeksi virus dan kebiasaan merokok. Pada penyakit rematik, peradangan terjadi karena sistem kekebalan tubuh ini menyerang dan merusak jaringan sendi yang sehat.

 

Penjelasan Asam Urat

Asam urat dalam bahasa medis disebut denganĀ gout arthritis. Penyakit ini terjadi akibat tingginya kadar asam urat (uric acid) dalam tubuh. Kondisi ini disebabkan oleh konsumsi makanan yang mengandung purin secara berlebih, seperti daging merah, jeroan, ikan, kerang, roti gandum, dan sereal. Pada keadaan normal, purin yang diolah menjadi asam urat akan dikeluarkan tubuh melalui feses. Namun, jika konsumsinya berlebihan, asam urat akan menumpuk menjadi kristal pada sendi dan menyebabkan peradangan

Berikut adalah perbedaan rematik dan asam urat yang perlu diketahui:

  1. Rematik tidak dapat disembuhkan, namun gejalanya bisa diringankan. Begitu juga dengan gejala asam urat yang dapat dikendalikan dengan mengubah pola makan.
  2. Rematik umumnya terjadi pada sendi tangan, pergelangan tangan dan kaki, serta bagian tubuh lainnya. Sedangkan, asam urat umumnya terjadi pada sendi dan jari-jari kaki, terutama sendi pada ibu jari kaki.
  3. Rematik dapat menyerang beberapa sendi sekaligus dalam satu waktu. Sedangkan, asam urat biasanya hanya menyerang satu sendi dalam satu waktu.
  4. Rematik dapat menyebabkan nyeri tanpa disertai pembengkakan dan kemerahan pada sendi. Sedangkan, nyeri akibat asam urat selalu disertai pembengkakan dan kemerahan pada sendi.
  5. Pada rematik, intensitas nyeri sendi dapat berubah-ubah dari ringan hingga berat. Sedangkan, intensitas nyeri akibat asam urat cenderung lebih berat dan lebih sering dirasakan.