ASMAUL HUSNA
(Aku Selalu Dekat Dengan Allah Swt)
Berikut ini , Soal Essay LKS Asmaul Husna (Pendidikan Agama Islam) Kurikulum2013, beserta kunci Jawabannya, untuk siswa SMA/SMK/MA/MAK/Sederajat.
Soal Essay 1-10
1. Jelaskan arti Asmaul Husna secara etimologis!
Jawaban: Asmaul Husna bila ditinjau dari etimologi atau asal kata terdiri dari kata ‘al-asma’ yang berarti nama dan ‘al husna’ yang berarti baik. Jadi Asmaul husna berarti nama-nama yang baik bagi Allah SWT. Asmaul Husna sendiri terdiri dari 99 dimana nama-nama tersebut tersebar dalam berbagai surah di Al-Quran.
2. Sebutkan contoh perilaku tawakal sebagai implementasi Asmaul Husna Al-Wakil!
Jawaban:
mempercayakan bahwa segala urusannya kepada allah
2.melakukan pekerjaan sendiri tanpa merepotkan orang lain
3.bekerja/belajar dengan sungguh-sungguh.
3.Bagaimana Cara anda untuk meneladani sifat Al- Mu’min dalam kehidupan sehari-hari?
Jawaban:
1. menolong teman atau orang lain yang sedang dalam bahaya atau ketakutan
2. membantu orang tua atau anak anak yang akan menyebrang jalan raya.
4. Tuliskan Hikmah beriman kepada Allah Swt. Melalui pemahaman Asmaul Husna yang telah Anda pelajari!
Jawaban:
1. Al wakil : ketika meneladani/ beriman dengan sifat allah al wakil , inshallah allah memberi hasil yang baik untuk kita karena kita telah berusaha keras dan berawakal
2. Al matin : ketika kita kuat , dan kemudian menggunakan kekuatan itu dalam hal kebaikan , inshallah kita terhindar dari masalah .
3. Al mukmin : ketika kita mampu beriman dengan sifat al mukmim , inshallah kita akan tidak mengganggu orang lain , seperti usil terhadap teman . kita pun akan membuat orang merasa nyaman kepada kita . dan orang orang pun akan senang ada disekitar kita .
5. Artikan Q.S Al-An’am, 6: 115!
Jawaban:
اَلَمْ يَرَوْا كَمْ اَهْلَـكْنَا مِنْ قَبْلِهِمْ مِّنْ قَرْنٍ مَّكَّنّٰهُمْ فِى الْاَرْضِ مَا لَمْ نُمَكِّنْ لَّـكُمْ وَاَرْسَلْنَا السَّمَآءَ عَلَيْهِمْ مِّدْرَارًا ۖ وَّجَعَلْنَا الْاَنْهٰرَ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهِمْ فَاَهْلَكْنٰهُمْ بِذُنُوْبِهِمْ وَاَنْشَأْنَا مِنْۢ بَعْدِهِمْ قَرْنًا اٰخَرِيْنَ
“Tidakkah mereka memperhatikan berapa banyak generasi sebelum mereka yang telah Kami binasakan, padahal (generasi itu), telah Kami teguhkan kedudukannya di bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepadamu. Kami curahkan hujan yang lebat untuk mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian Kami binasakan mereka karena dosa-dosa mereka sendiri, dan Kami ciptakan generasi yang lain setelah generasi mereka.”
(QS. Al-An’am 6: Ayat 6).