kangdarus.com – Halo teman-teman pada kesempatan kali ini admin akan memberikan Cara Mudah Menanam Bawang Merah Tanpa Biji. Berikut klarifikasinya.
Bawang merah merupakan bahan makanan pokok dalam masakan berbumbu khas Indonesia. Bawang merah hampir selalu digunakan di setiap hidangan, berdampingan dengan bawang putih.
Mengetahui asal mulanya, bawang merah merupakan tanaman yang berasal dari daerah Iran, Pakistan, dan pegunungan sekitarnya. Bawang merah kemudian menyebar ke seluruh dunia, baik ke daerah tropis maupun sub-tropis. Salah satunya untuk Indonesia.
Tanaman bawang merah kuat di hampir semua bidang. Umbi, adalah bawang yang biasa kita iris atau tumbuk menjadi bumbu. Daunnya, bisa juga diiris untuk dijadikan lauk pelengkap seperti omelet atau omelet.
Jadi tidak ada salahnya jika Anda selalu memiliki tanaman bawang merah di rumah. Saat Anda menginginkan umbi atau daun, Anda tidak perlu terburu-buru ke pasar tradisional.
Menggunakan alat sederhana ini adalah cara sederhana untuk menghemat rempah-rempah.
Inilah Cara Menanam Bawang Merah Tanpa Bibit
Ketika harga bawang merah naik lagi, Anda sudah memiliki banyak stok bawang di dapur. Untuk mengembangkan bawang sendiri, Anda tidak perlu memulai dari biji, dan Anda tidak harus memiliki pekarangan yang luas.
Berikut Cara Menanam Bawang secara praktis dan efisien:
1. Berikan komponen mentah Anda cukup memberikan bawang merah tua, kompos, dan wadah wadah seperti pot, polybag atau gelas berisi air mineral. Pilih bawang bombay yang berwarna ungu redup dan tanpa bintik hitam. Bintik hitam menunjukkan bahwa bawang merah terkena penyakit atau jamur. Ciri bawang merah yang redup juga lebih kering di permukaan, tidak terlalu basah.
2. Potong bawang bombay Anda bisa menyimpan bawang bombay sampai batangnya tumbuh di ujungnya, atau Anda bisa mengambil bawang hitam tanpa daun dan memotong ujungnya. Hal ini untuk mempercepat perkecambahan.
3. Tempatkan dalam pot tempat beberapa siung bawang merah redup dalam pot atau polybag. Di pekarangan Gardeningknowhow, tanam bawang pada kedalaman sekitar 2,5 sampai 5 cm sampai pangkalnya tertutup tanah tetapi bagian atasnya relatif dekat dari permukaan tanah. Beri jarak yang cukup antara bawang satu dengan yang lain. Cobalah untuk tidak merakitnya terlalu dekat.
4. Apakah menyiram bawang membutuhkan banyak air. Jadi sirami tunas ini setiap hari dan sore. Lebih baik menggunakan semprotan air untuk mencoba untuk tidak memberikan banyak air. Cobalah untuk tidak membiarkan air merendam panci, karena akan merusak bawang.
5. Biarkan bawang merah berkembang secara teratur dapat dipanen setelah berumur 60 sampai 90 hari. Atau sebaliknya setelah daunnya mengkerut dan agak kering. Cara panen bawang bombay kalau hanya butuh daun bawang tidak perlu menunggu 90 hari. Potong daun setelah tumbuh tinggi.
Selidiki foto ilustrasi bawang bombay (Unsplash/Paul Madgas) tetapi untuk mendapatkan bawang siap pakai, Anda harus menahan diri selama beberapa bulan. Setelah panen, bawang merah harus dijemur terlebih dahulu dengan cara dijemur.
Hal ini untuk menghindari proses pembusukan sehingga bawang bombay dapat disimpan lebih lama di dapur. Pengeringan itu sendiri harus dimungkinkan satu hingga dua minggu. Atau sebaliknya sampai bawang terlihat tidak terlalu basah.
Agar stok bawang Anda banyak, Anda harus mengembangkan bawang dalam beberapa wadah tanpa penundaan sesaat. Letakkan di tempat yang tidak terkena pancaran sinar matahari karena bawang bombay sensitif terhadap panas matahari. Tapi jangan simpan di tempat yang remang-remang karena akan membuat bawang bombay membusuk, atau menjadi pucat dan tidak berwarna.
Penutup
Itulah pembahasan tentang cara mudah mengembangkan bawang merah tanpa biji. Sangat berterima kasih kepada Anda untuk mengikuti dan mengunjungi artikel kami.