Viral 3 Gadis Hitam Pekat Usai Tercebur Got

Posted on

kangdarus.com – Viral 3 Gadis Hitam Pekat Usai Tercebur Got

Tiga siswi terperosok ke dalam selokan usai mengendarai sepeda motor di Desa Gubug, Kabupaten Grobogan. Tubuh mereka tertutup kotoran hitam legam. Sebuah video tiga gadis yang ditutupi selokan telah menjadi viral di media sosial.

Kisah peristiwa ini menarik perhatian pembaca, begitu juga ringkasannya. Dalam video yang detikJateng temukan melalui pesan Facebook Sedulur Grobogan dan diposting di akun Instagram @magelang_raya, ketiga gadis itu tertawa karena sekujur tubuhnya dari ujung kepala hingga ujung kaki tertutup air dan lumpur padat berwarna putih kehitaman.

Kapolres Grobogan, ACP Deni Eko Prasetyo, saat dimintai konfirmasi membenarkan, kejadian yang melibatkan tiga gadis yang jatuh ke kanal setelah mengendarai sepeda motor terjadi di Grobogan.

“Kami menyelidiki warga Grobogan. Tapi kami tidak berbuat apa-apa karena masih jalan kota kecil,” kata Deni saat dihubungi Kangdarus, Kamis (29/12/2022).

Ketiga anak laki-laki itu muncul untuk menguji sepeda motor baru tersebut. Deni mengatakan sepeda motor yang ditunggangi bocah itu bersama tiga orang itu masih baru. “Karena mereka tidak tahu kalau motornya berat dan ketiganya lebih berat.

Yang di depan malah tidak bisa menahan, apalagi saat naik turun,” ujarnya. – dia menyatakan. Akibatnya, saat melintasi jalan dekat pasar Gubug, sepeda motor mereka jatuh ke parit di pinggir jalan.

“Karena kehilangan keseimbangan, mereka terbang dan jatuh ke dalam sumur,” kata Deni. Deni juga mengimbau para orang tua agar tidak membiarkan anaknya di bawah umur mengendarai sepeda motor.

Menurutnya, anak di bawah umur tidak memiliki emosi saat mengemudi. Deni mengatakan, “Kejadian (kecelakaan) tiga siswa tercebur ke dalam sumur bisa menjadi pelajaran bagi orang tua yang meninggalkan anaknya di dalam mobil.”

See also  Banyak Uang Bisa Membedakan Gaya Berinvestasi Saham

Terlepas dari media dan media sosial, kasus ketiga gadis yang tertangkap di dalam goa ini menjadi perbincangan sebagian warga Pasar Gubug. Hal itu disampaikan Anna (56), seorang penjual beras di Desa Gubug.

Saya juga mendengar seseorang mengatakan bahwa (tiga anak jatuh ke dalam sumur). Tapi saya tidak tahu persis apa yang terjadi. Karena saat jalan di sekitar pasar dilintasi, tidak ada tiga gadis yang terjatuh. Banyak yang membicarakan anak gagal ini,” kata Ana saat ditemui Kangdarus, Selasa (27/12).